Laporan realisasi anggaran adalah elemen penting yang harus ada untuk membandingkan antara anggaran dengan kenyataan yang ada di lapangan. Laporan ini berfungsi sebagai media transparansi antara instansi terkait dengan masyarakat secara umum. Lalu, bagaimana cara menyusun laporannya? Apa saja unsur-unsur yang harus ada dalam laporan realisasi anggaran? Mari simak ulasannya berikut ini!
Sekilas tentang Laporan Realisasi Anggaran
Laporan realisasi anggaran merupakan hal yang umum di kalangan instansi, baik pemerintahan maupun perusahaan swasta. Laporan ini berisi pertanggungjawaban dari pelapor yang menyatakan rincian penggunaan anggaran atas sebuah proyek. Singkatnya, laporan satu ini bertujuan untuk meraih kepercayaan publik bahwa Anda telah menggunakan dana anggaran dengan efektif dan berhasil menghasilkan sesuatu sesuai rencana.
Laporan Realisasi Anggaran vs. Laporan Operasional, Apa Bedanya?
Terkadang, laporan realisasi anggaran (LRA) sering dijajarkan dengan laporan operasional (LO). Kedua laporan ini memang sama-sama membahas tentang keuangan dan anggaran yang harus direalisasikan, tapi ada beberapa perbedaan mendasar antara keduanya.
Berdasarkan basis akuntansinya, laporan realisasi anggaran menggunakan basis akuntansi kas, sedangkan laporan operasional menggunakan basis akuntansi akrual. Periode pencatatan keduanya berbeda karena basis kas dicatat sebelum transaksi, sedangkan basis akrual dicatat seusai transaksi.
Kemudian, berdasarkan pengakuan pendapatannya, LRA dan LO juga berbeda. Pendapatan pada LRA baru diakui setelah kas diterima dalam rekening Anda. Sementara itu, pendapatan LO diakui saat sudah ada aliran dana yang masuk.
Perbedaan yang paling kentara dari LRA dan LO sebenarnya terletak pada unsur pembentuknya. LRA terdiri dari unsur-unsur berikut ini: pendapatan, belanja, transfer, dan pembiayaan. Hal tersebut berbeda dari LO yang terdiri dari unsur pendapatan, beban, surplus/defisit, kegiatan operasional yang harus dilakukan, transfer, dan pos luar biasa.
Apa Saja yang Harus Ada dalam Laporan Realisasi Anggaran?
Untuk menyusun sebuah laporan anggaran yang baik dan akurat, Anda harus mencantumkan empat unsur ini, yaitu pendapatan, pembiayaan, belanja, dan transfer. Berikut ini adalah uraian lengkapnya.
1. Pendapatan
Unsur pertama yang ada pada laporan realisasi anggaran adalah pendapatan yang dapat diartikan sebagai penerimaan dana dari pihak instansi. Misalnya bendahara negara, divisi keuangan perusahaan, atau entitas lain yang menambahkan saldo untuk anggaran pada suatu periode yang menjadi hak Anda.
2. Pembiayaan
Unsur berikutnya adalah pembiayaan atau kadang disebut juga dengan financing. Pembiayaan adalah semua jenis transaksi pengeluaran atau penerimaan yang tidak memengaruhi kekayaan suatu entitas. Semua pembiayaan ini wajib dibayar dan bisa Anda terima lagi untuk periode yang sudah ditetapkan. Biasanya, pada realisasi anggaran, unsur ini digunakan untuk menutup defisit.
3. Belanja
Next, unsur yang harus ada pada laporan realisasi anggaran adalah belanja. Belanja adalah semua pengeluaran yang dilakukan oleh suatu instansi untuk menurunkan saldo anggaran lebih pada suatu periode. Semua transaksi untuk belanja nantinya tidak akan dibayar kembali oleh instansi tersebut.
4. Transfer
Unsur yang terakhir adalah transfer. Transfer adalah penerimaan dan pengeluaran uang antara Anda dengan entitas lain yang bersangkutan. Unsur ini juga termasuk dana bagi hasil dan dana perimbangan atas proyek Anda.
Manfaat Membuat Laporan Realisasi Anggaran
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, LRA bertujuan untuk transparansi antara Anda sebagai entitas pelapor dengan masyarakat secara umum. Dalam suatu instansi, baik pemerintahan maupun swasta, LRA bertujuan untuk memenuhi akuntabilitas.
LRA juga merupakan bentuk tanggung jawab Anda atas anggaran dana yang sudah Anda peroleh. Dengan menyampaikan laporan realisasi seperti ini, Anda akan meraih kepercayaan masyarakat yang sangat berguna untuk program-program berikutnya.
Dari sisi masyarakat, LRA menjadi bentuk pemenuhan kewajiban. Masyarakat bisa memperoleh informasi realisasi anggaran yang dilakukan sehingga mereka dapat menilai apakah kinerja Anda sudah cukup efektif atau belum.
Maka dari itu, Anda harus bisa menyusun laporan yang baik dan akurat agar semuanya lancar. Untuk membuat laporan realisasi anggaran dengan informasi yang akurat, manfaatkan Jasa Pembuatan Laporan Keuangan dari Trier Consulting.Trier Consulting adalah kantor jasa akuntansi yang bisa membantu Anda untuk membuat berbagai laporan keuangan, termasuk laporan realisasi anggaran. Tim kami akan membantu Anda untuk menyusun laporan yang baik, sistematis, akurat, dan minim kesalahan. Pekerjaan Anda pun akan menjadi lebih mudah! Hubungi kami dengan klik di sini untuk mulai berkonsultasi!